Laman

Sabtu, 14 Mei 2011

Lingkungan Sangat Mempengaruhi Karakater

"Lihat-lihatlah dengan siapa kita bergaul, bagaimana lingkungan di sekitar kita sebab itu sangat mempengaruhi karakter seseorang"





Telah cukup lama saya mengetahui dari orang-orang, lingkungan tempat seseorang itu berada, akan berdampak kepada pembentukan karakter dari yang bersangkutan. Ada orang yang skarakternya keras, lemah lembut, pamarah, pemaaf, dermawan, pelit, individualis, sosialis dan lain-lain itu. Hal tersebut tentunya tidak lepas dari lingkungan tempat tinggal orang itu sendiri.

Sekarang pertanyaannya, "
Mengapa lingkungan begitu berpengaruh terhadap kodisi atau karakter dari setiap orang?"
Jawabannya tentu saja karena.
kebiasaan yang dilakukan dalam kehidupan sehari-hari yang berlangsung begitu saja tanpa kita sadari bahwa ini akan mempengaruhi kehidupan kita ke depannya. Sehingga hal ini menjadikan karakter yang ada dalam diri setiap orang karena dilakukan secara terus-menerus setiap harinya. Lingkungan akan sangat berpengaruh baik terhadap karakter seseorang bila memang lingkungannya mempunyai faktor-faktor tersebut namun bila keadaan lingkungan tersebut tidak baik atau negatif hal ini akan mengakibatkan terciptanya suatu karakter yang tidak baik pula pada diri kita sebagai contoh bila di lingkungan tersebut mempunyai sifat nakal maka karakter ini yang akan terbentuk dalam diri kita.

Karena itulah lingkungan begitu mempengaruhi karakter dari setiap orang, karakter yang sudah terbentuk dari waktu kecil atau anak-anak akan cukup sulit untuk merubah karakter tersebut karena sudah mendarah daging sehingga dibutuhkan suatu kerja keras agar bisa merubah karakter itu.

Sebagai contoh saya pernah bertemu dengan seseorang, bisa dikatakan mempunyai dua karakter (ini hanya penilaian saya terhadap orang tersebut). Ketika berada di sekolah, kesannya terlihat kasar, sok jago dan gampang mengeluarkan kata-kata yang tidak seharusnya. Dan ketika saya datang ke rumahnya, perilaku yang ia tunjukkan sangat berbanding jauh dari apa yang dia lakukan di luar. Namun apabila tidak diawasi oleh keluarganya, maka karekternya di sekolah kembali muncul.

Contoh lainnya saya juga pernah bertemu dengan teman lama saya yang karakternya sangat berbeda jauh dari apa yang saya lihat beberapa tahun sebelumnya, entah karena lingkungan pergaulannya sudah berbeda atau karena hal lainnya.

Dari contoh ini, saya dapat mengambil suatu kesimpulan bahwa lingkungan keluarga memang dapat mempengaruhi karakter seseorang, namun apabila lingkungan luar lebih mendominasi, maka kemungkinan untuk terpengaruh dengan lingkungan luar tersebut dapat mengubah karakter orang tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar